poltekkesdepok.com – Banyak yang nggak nyangka, tapi ternyata salah satu efek dari pengobatan kanker adalah perubahan pada kondisi kulit. Entah itu jadi kering banget, sensitif, muncul ruam, atau bahkan gatal terus-menerus. Buat sebagian orang, masalah kulit ini kadang bikin nggak nyaman bahkan bisa nurunin rasa percaya diri.
Nah, di artikel ini aku mau bahas beberapa tips perawatan kulit yang bisa bantu kamu tetap merasa nyaman selama masa pengobatan. Meskipun efek dari terapi kayak kemoterapi, radioterapi, atau imunoterapi nggak bisa dihindari, tapi kulit tetap bisa dijaga dengan langkah-langkah sederhana.
1. Gunakan Sabun yang Lembut dan Bebas Pewangi
Kulit pasien kanker biasanya jadi jauh lebih sensitif dari biasanya. Karena itu, hindari sabun yang punya kandungan keras, pewangi buatan, atau alkohol. Pilih sabun yang pH-nya seimbang, nggak berbusa berlebihan, dan ditujukan khusus buat kulit sensitif.
Sabun jenis ini bantu jaga kelembapan kulit tanpa merusak lapisan pelindung alaminya. Kalau bisa, pakai sabun cair daripada sabun batangan karena cenderung lebih lembut.
2. Hindari Mandi dengan Air Panas
Mandi air panas itu emang bikin rileks, tapi sayangnya bisa bikin kulit tambah kering dan iritasi. Kulit pasien kanker butuh kelembapan ekstra, jadi sebaiknya mandi pakai air hangat suam-suam kuku aja.
Jangan terlalu lama juga mandinya, cukup 5–10 menit aja. Setelah itu, keringkan badan dengan cara ditepuk lembut, jangan digosok keras-keras karena bisa bikin kulit iritasi makin parah.
3. Pakai Pelembap Secara Rutin
Ini nih yang penting banget: pelembap. Setelah mandi atau setiap kali kulit terasa kering, langsung pakai pelembap. Pilih yang nggak ada pewangi, bebas alkohol, dan cocok buat kulit sensitif.
Kamu bisa pakai lotion, cream, atau salep tergantung seberapa parah kondisi kulit kamu. Oleskan secara merata terutama di bagian yang paling sering kering kayak siku, lutut, tumit, dan punggung tangan.
4. Lindungi Kulit dari Paparan Sinar Matahari Langsung
Sinar UV bisa memperparah kondisi kulit, apalagi buat pasien yang lagi jalani radioterapi atau kemoterapi. Kulit jadi lebih mudah terbakar atau muncul ruam kalau sering kena matahari langsung.
Kalau harus ke luar rumah, pakai topi lebar, baju lengan panjang, dan sunscreen dengan SPF minimal 30. Oleskan sunscreen 30 menit sebelum keluar dan ulangi setiap 2 jam, terutama kalau berkeringat atau kena air.
5. Jangan Sembarangan Pakai Produk Perawatan
Lagi pengin coba serum baru atau masker yang lagi viral? Tahan dulu. Kulit pasien kanker itu sangat rentan terhadap reaksi alergi. Bahkan produk yang sebelumnya aman bisa jadi memicu iritasi selama masa pengobatan.
Coba konsultasi dulu ke dokter atau tenaga medis sebelum pakai produk apa pun. Atau kalau tetap pengin coba, lakukan patch test dulu di bagian kecil kulit dan lihat reaksinya 24 jam ke depan.
6. Hindari Menggaruk Saat Gatal
Rasa gatal bisa muncul kapan aja, apalagi pas malam hari. Tapi sebisa mungkin jangan digaruk, karena bisa bikin kulit luka dan rentan infeksi. Kalau gatal nggak tertahankan, kompres dingin bisa bantu banget meredakan rasa itu.
Kamu juga bisa pakai salep antigatal atau antihistamin sesuai anjuran dokter. Intinya, biar pun gatal banget, cari solusi yang aman tanpa merusak kulit.
7. Perhatikan Nutrisi dan Cairan Tubuh
Apa yang kamu makan juga berpengaruh ke kondisi kulit. Konsumsi makanan tinggi antioksidan, vitamin C dan E, serta omega-3 bisa bantu perbaiki kerusakan sel kulit dari dalam. Jangan lupa juga minum air putih minimal 8 gelas sehari biar kulit tetap terhidrasi.
Kadang orang fokus ke obat, lupa kalau makanan juga bagian dari penyembuhan. Jadi mulai sekarang, makan buah dan sayur segar harus masuk list harian, ya!
Penutup
Perawatan kulit selama masa pengobatan kanker itu bukan soal kecantikan, tapi kenyamanan. Dengan langkah-langkah simpel kayak yang dibahas di atas, kamu bisa bantu kulit tetap sehat dan nggak makin memperparah kondisi tubuh secara keseluruhan. Di poltekkesdepok.com, kami percaya bahwa perawatan itu harus holistik, bukan cuma fisik tapi juga kenyamanan diri.
Yuk, rawat kulitmu dengan lembut. Karena kamu berhak merasa nyaman di setiap langkah penyembuhanmu. Semangat terus, ya!
