poltekkesdepok.com – Setelah cabut gigi, biasanya perhatian kita cuma fokus ke area gusi yang baru dicabut. Padahal, lidah juga bisa ikutan “kena imbas”, entah karena luka di sekitar gusi bikin gerakan lidah jadi terbatas, atau karena kita jadi jarang bersihin mulut karena takut perih. Efeknya, lidah bisa terasa kotor, tebal, bahkan muncul sariawan atau rasa aneh saat makan.
Lidah yang nggak dirawat setelah pencabutan gigi bisa bikin proses pemulihan jadi lebih lama. Bakteri bisa lebih mudah berkembang, apalagi kalau produksi air liur berkurang akibat trauma di mulut. Nah, biar pemulihan makin cepat dan mulut tetap nyaman, yuk ikuti lima tips merawat lidah setelah cabut gigi yang gampang dan aman buat kamu terapkan di rumah!
1. Bersihkan Lidah dengan Lembut dan Hati-Hati
Setelah cabut gigi, kamu mungkin jadi ekstra hati-hati waktu sikat gigi. Tapi jangan sampai jadi alasan buat nggak bersihin lidah sama sekali. Lidah tetap harus dibersihkan biar bakteri nggak numpuk dan nyebar ke area luka bekas cabutan.
Gunakan tongue scraper atau sikat gigi yang sangat lembut, dan bersihkan lidah dengan gerakan ringan dari belakang ke depan. Hindari menyentuh area dekat gusi yang baru dicabut. Kalau kamu masih merasa perih atau takut, cukup bilas lidah pakai air garam hangat sambil dikumur perlahan untuk sementara waktu.
2. Kumur dengan Air Garam Hangat, Bukan Obat Kumur Biasa
Obat kumur komersial biasanya mengandung alkohol, dan itu bisa bikin area bekas cabut gigi terasa perih atau malah iritasi. Apalagi kalau lidah kamu juga lagi sensitif. Lebih aman dan nyaman kalau kamu kumur pakai air garam hangat yang sifatnya antibakteri tapi tetap lembut di mulut.
Campurkan setengah sendok teh garam ke dalam segelas air hangat, lalu kumur pelan-pelan selama 30 detik. Lakukan ini 2–3 kali sehari, terutama setelah makan dan sebelum tidur. Selain bantu jaga kebersihan lidah, air garam juga bisa mempercepat penyembuhan luka di gusi.
3. Hindari Makanan yang Bisa Mengiritasi Lidah
Lidah kamu butuh istirahat juga selama masa pemulihan. Hindari makanan yang bisa bikin iritasi atau menempel di lidah, seperti makanan terlalu pedas, asam, keras, atau berminyak. Makanan kayak keripik, sambal, jeruk nipis, dan gorengan sebaiknya ditunda dulu sampai luka benar-benar sembuh.
Pilih makanan yang lembut, hangat (bukan panas!), dan netral, seperti bubur, sup kaldu, oatmeal, yogurt, atau smoothies. Selain lebih nyaman buat dikunyah, makanan ini juga bantu jaga kelembapan mulut dan nggak bikin lidah makin sensitif.
4. Perbanyak Minum Air Putih dan Hindari Dehidrasi
Setelah cabut gigi, tubuh kamu butuh cairan cukup buat bantu proses penyembuhan, termasuk buat menjaga lidah tetap lembap dan nggak gampang iritasi. Mulut yang kering bikin lidah lebih rentan terasa kasar, tebal, dan jadi sarang bakteri.
Usahakan minum minimal 8 gelas air putih sehari, apalagi kalau kamu merasa mulut sering kering. Hindari dulu minuman bersoda, kopi, dan teh pekat karena bisa bikin mulut makin dehidrasi. Kalau kamu susah minum banyak air sekaligus, coba minum sedikit-sedikit tapi sering.
5. Hindari Gerakan Lidah yang Berlebihan
Tanpa sadar, kita sering memainkan lidah ke area bekas gigi yang dicabut—entah karena penasaran, atau cuma refleks iseng. Padahal, gerakan lidah yang terlalu aktif bisa menggesek luka dan bikin proses penyembuhan terganggu.
Coba hindari menjilat area bekas cabutan, atau menggesek-gesek lidah ke gigi lainnya. Kalau kamu pakai gigi palsu sebagian, pastikan posisinya nyaman dan nggak mengganggu pergerakan lidah. Kalau perlu, konsultasi lagi ke dokter gigi buat penyesuaian.
Tanda-Tanda Lidah Bermasalah Setelah Cabut Gigi
Meski biasanya nggak berbahaya, ada juga kasus di mana lidah bisa bermasalah setelah cabut gigi. Beberapa tanda yang perlu kamu waspadai antara lain:
-
Lidah terasa kebas atau mati rasa selama lebih dari 3 hari
-
Muncul luka atau sariawan di lidah yang nggak kunjung sembuh
-
Bau mulut yang parah meski sudah jaga kebersihan
-
Rasa makanan jadi aneh atau tidak terasa sama sekali
-
Lidah terasa nyeri saat berbicara atau makan
Kalau kamu merasakan gejala-gejala ini, segera konsultasikan ke dokter gigi atau dokter THT. Bisa jadi ada komplikasi ringan yang perlu ditangani lebih cepat supaya nggak makin parah.
Tips Tambahan Biar Pemulihan Cepat dan Lidah Tetap Sehat
-
Jangan merokok atau minum alkohol selama masa penyembuhan
-
Tidur cukup dan hindari stres berlebihan
-
Konsumsi makanan tinggi vitamin B dan C buat bantu proses regenerasi jaringan
-
Gunakan pasta gigi yang ringan dan bebas bahan kimia keras
-
Sikat gigi dengan perlahan, hindari area bekas cabut gigi sampai benar-benar pulih
Semakin disiplin kamu merawat mulut dan lidah, makin cepat juga proses pemulihannya. Dan tentu saja, kamu bakal merasa lebih nyaman saat makan dan ngobrol.
Kesimpulan
Merawat lidah setelah cabut gigi itu sama pentingnya dengan merawat gusi yang terluka. Jangan abaikan kebersihan dan kelembapan lidah, karena itu bisa mempengaruhi seluruh kondisi mulut. Dengan lima langkah simpel—bersihin lidah pelan-pelan, kumur air garam, hindari makanan pemicu iritasi, cukup minum air putih, dan jaga gerakan lidah—kamu bisa bantu percepat pemulihan dan jaga lidah tetap sehat.
Yuk, rawat lidahmu dengan lebih peduli. Karena dari lidah yang nyaman dan bersih, kamu bisa kembali nikmatin makanan dan aktivitas harian tanpa gangguan!
